Kota Lama Semarang
Pagi ini saya jalan-jalan di Kota Lama Semarang. Saya ingat saat itu di masa kuliah saya Kota Lama adalah tempat yang menakutkan – gelap, kotor, bau. Namun kini telah direvitalisasi menjadi tujuan wisata populer. Saya dapat melihat mengapa julukannya adalah “Belanda Kecil”! Bangga ih sama Semarang!
Jalan-jalan ke kota manapun di dunia, obyek wisata utamanya adalah kota lama (old town) karena gedung modern ada di mana-mana tapi di kota lah pusat sejarah dan budaya kota tersebut.
Kota Lama Semarang yang berdiri sejak abad ke-18 menurut saya yang terbaik yang ada di Indonesia saat ini. Sejak Pak Walikota hendrarprihadi mencanangkan car-free di kawasan ini, gojekindonesia mendukung semarangpemkot dalam mewujudkannya menjadi obyek wisatakotalama utama, berupa pemberian Golf Cart untuk mempermudah akses pengunjung dan sebagai wujud Gojek peduli terhadap lingkungan.
Jadi kalau mau ke sini bisa naik GoRide atau GoCar sampai di halte titik penjemputan Golf Cart bertahan di samping Taman Srigunting. Kalau mau makan di restoran di dalam kawasan bayar bisa pakai GoPay. Kalau masih laki-laki juga, bisa GoFood kok! Eh tapi jangan male ah, dateng aja ke Kota Lama Semarang karena keren banget untuk foto-foto rasa Eropa atau hangout di resto/kafe dalam bangunan ratusan tahun! Ojo lali neng kene yo!
Gereja Blenduk Semarang
Hari ini di kota Daud seorang Juru Selamat telah lahir bagimu; dia adalah Mesias, Tuhan. (Lukas 2:11) Selamat Natal! Biarkan cahaya Natal yang sebenarnya bersinar terang melalui Anda. Kami telah menerima hadiah terbesar dari semuanya! Lokasi: Gereja Blenduk (berasal dari bahasa Jawa “mblenduk” berarti kubah) dibangun pada tahun 1753, sehingga merupakan gereja tertua di provinsi tersebut.
Apa sumber inspirasi yang bikin kalian tetap bisa berkarya sampai sekarang, yang bisa bikin tetap semangat buat mencapai cita-cita? Yang pasti meskipun sesulit apa jalan yang kita tempuh didepan, asalkan tidak pernah menyerah kita pasti bisa mendapatkan segala sesuatu yang kita impikan.