Cincau Hijau Dengan Beragam Manfaat

Si Hijau: Cincau
Cincau sebenarnya adalah sebuah tumbuhan yang dapat diperas dan digunakan untuk isi minuman yang menyegarkan. Namun, sayangnya masih cukup banyak orang yang berpikir bahwa cincau ini ya hanya sekadar minuman bukanlah tumbuhan. Kata “cincau” berasal dari Hokkian sienchau (Hanzi: 1, pinyin: xiancao). Dari namanya saja sudah bisa ditebak cara pelafalannya, yaitu berasal dari Tionghoa, Asia Timur.

Ya… benar cincau adalah tumbuhan dari Asia Timur yang dapat tumbuh liar. Di Indonesia saja penyebutan cincau bermacam loh, seperti camcao (Jawa), camcauh (Sunda), juju, kepleng, krotok, tarawa, dan tahulu (Melayu). Keberagaman itu sangat indah bukan hehehe..

Cincau hitam vs cincau hijau

Cincau ternyata terdapat yang berwarna hitam dan hijau. Perbedaan warna yang dihasilkan tidak lain karena bahan dasar pembuatan mereka pun juga berbeda loh.. Cincau hitam dari Mesona palustris atau daun janggelan, sedangkan cincau hijau biasanya berasal dari tanaman rambat Cylea barbata Myers.

Tekstur kedua cincau ini pun juga berbeda. Cincau hitam memiliki tekstur yang lebih keras dan daya tahannya lebih lama sehingga mudah dipotong sesuai selera. Cincau hijau cenderung tidak tahan lama, licin, dan lebih kenyal sehingga apabila ingin memotong akan lebih susah. Eitss… tetapi apabila cincau hijau diparut juga tidak akan mengurangi estetika dari minuman.

Tidak hanya itu, ternyata cara pengolahannya juga berbeda. Cincau hitam dibuat dengan mengeringkan daun janggelan terlebih dahulu, lalu direbus di air mendidih dan diberi campuran abu merang hitam. Air rebusan disaring dan ditambahkan pati tapioka. Baru didiamkan semalam hingga tekstur mengeras.

Cincau hijau diolah dengan meremas daun yang ditambahkan air matang hingga sari-sari keluar. Lalu didiamkan hingga 4 jam sampai tekstur berubah menjadi seperti agar-agar.

Mudah kan pengolahannya?

Sayangnya terkadang dalam pembuatan cincau ini orang orang gagal karena cincau tidak kunjung mengeras. Eitss.. jangan khawatir ada sedikit tips nih.

Tips:
Apabila cincau tidak berubah menjadi padat dapat menggunakan bantuan bahan lain seperti jeli bubuk (tapi sayangnya jadi tidak 100% cincau)