Apakah Old Economy Dapat Menyelamatkan Saham Tech

Baru-baru ini, Elon Musk berencana untuk mengurangi jumlah pengawainya. Katanya sih, dia melihat ada ketidak stabilan ekonomi ke depan.

Tech apps lain,Netflix, juga mengalami berbagai disrupsi dari kompetitor2nya.

Selain itu, di Indonesia, juga ada banyak startup-startup yang siap2 gulung tikar.

Industri tech apps rasanya sudah tidak semenjanjikan dulu deh.

Jika seperti itu, lalu, di mana kita harus berinvestasi?

Tech giants tidak akan tumbang!

Yes, at least untuk saat ini, belum ada tanda-tanda tech giants seperti Tesla, Apple, Amazon, Microsoft untuk tumbang.

Netflix kemarin sempat ketar-ketir, sahamnya drop 70%-an.

Tetapi overall, saham tech giants masih memiliki produk yang luar biasa digemari masyarakat.

Simpelnya, jika produkmu bagus, maka perusahaanmu dapat survive.

Yang tidak survive mungkin produknya sudah tidak dibutuhkan, tidak diinginkan pula.

Kembali ke old economy

Membeli saham-saham yang kuno/old economy bukanlah sesuatu yang salah!

Perusahaan old economy sudah terbukti dapat menghasilkan profit yang konsisten.

Lihat saja perusahaan-perusahaan seperti Mcd, Coca cola, Johnson &

Johnson, hingga Starbucks.

Perusahaan-perusahaan tersebut, adakah yang penjualannya turun? Yang ada, di Indonesia, semuanya tambah rame.

Jika perusahaan-perusahaan “new economy” dirasa tidak stabil dan masa depannya tidak jelas, tentu kalian bebas-bebas saja untuk kembali ke old economy.

Perusahaan-perusahaan old economy rata-rata adalah perusahaan yang sudah mencapai tahap maturity.

Tentu mereka sudah tidak bakar-bakar duit, yang ada malah bagi-bagi duit lewat dividend.

It depends, kalian mau memilih membeli masa depan atau kalian lebih memilih kestabilan dan cashflow konstan dari dividend.

Tidak ada yang benar dan salah. Investasi adalah sebuah filosofi.

Saham sampai kapanpun akan dipenuhi volatilitas, itulah mengapa high conviction/kepercayaan penuh terhadap suatu saham itu penting!

Di saat market sedang turun, apakah kalian masih percaya dengan perusahaan yang kalian beli?

Kembali lagi dengan kemampuan dan juga pemahaman anda lagi kepada situasi pasar, dengan memiliki banyak pengalamam pasti anda sudah tidak pusing lagi harus menggunakan metode yang mana yang harus anda gunakan.