Golden hour pada stroke adalah istilah yang merujuk pada periode waktu krusial sekitar 1 jam setelah gejala stroke muncul. Dalam periode ini, peluang untuk menyelamatkan fungsi otak dan mengurangi risiko kerusakan jangka panjang sangat tinggi jika pasien mendapatkan penanganan medis tepat. Stroke terjadi akibat gangguan aliran darah ke otak yang dapat menyebabkan kematian sel-sel otak. Oleh karena itu, golden hour menjadi waktu paling penting dalam upaya penyelamatan. Berikut adalah beberapa fakta mengenai golden hour pada stroke.
1. Kenali Tanda-tanda Stroke (FAST)
Agar golden hour dapat dimanfaatkan, penting untuk mengenali tanda-tanda awal stroke menggunakan metode FAST:
- F (Face drooping): Wajah terlihat menurun di satu sisi atau tidak simetris ketika tersenyum.
- A (Arm weakness): Salah satu lengan tidak bisa diangkat atau terasa lemah.
- S (Speech difficulty): Kesulitan bicara atau ucapan tidak jelas.
- T (Time to call for help): Segera hubungi bantuan medis.
Dengan mengetahui tanda-tanda ini, keluarga atau orang terdekat bisa segera menghubungi layanan medis. Semakin cepat tindakan diambil, semakin besar peluang pasien untuk pulih.
2. Tindakan Cepat Mengurangi Risiko Cacat Jangka Panjang
Stroke bisa menyebabkan kecacatan permanen jika tidak segera ditangani. Pada golden hour, dokter biasanya memberikan obat penghancur bekuan darah (trombolitik) seperti tissue plasminogen activator (tPA) untuk melancarkan aliran darah ke otak. Jika diberikan dalam waktu 3 hingga 4,5 jam setelah gejala pertama muncul, tPA dapat mengurangi kerusakan pada otak dan meningkatkan peluang pemulihan.
3. Menghindari Kerusakan Otak yang Lebih Parah
Otak sangat sensitif terhadap kekurangan oksigen. Setiap menit setelah aliran darah terhenti, hampir 2 juta sel otak bisa mati, dan risiko kerusakan otak meningkat setiap menitnya. Dengan segera mendapatkan bantuan medis dalam golden hour, kerusakan otak yang parah bisa dicegah, karena tindakan medis akan membantu memperbaiki aliran darah dan mengembalikan oksigen ke otak.
4. Penggunaan CT Scan dan MRI yang Cepat
Dalam golden hour, rumah sakit akan melakukan pemeriksaan CT scan atau MRI dengan cepat untuk memastikan apakah stroke yang terjadi adalah stroke iskemik (akibat sumbatan darah) atau hemoragik (akibat pendarahan di otak). Dengan pemeriksaan ini, dokter bisa menentukan metode pengobatan yang tepat, seperti pemberian obat atau operasi, sesuai dengan jenis stroke yang dialami pasien.