Membuat butter sendiri di rumah adalah cara yang menyenangkan dan memuaskan untuk menikmati butter segar dengan rasa dan tekstur yang unggul. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, penting untuk menggunakan krim berkualitas tinggi. Berikut ini adalah beberapa tips untuk membuat butter sendiri di rumah dengan menggunakan krim berkualitas:

1. Pilih krim berkualitas tinggi: Untuk menghasilkan butter yang baik, pilih krim segar dan berkualitas tinggi. Cari krim dengan persentase lemak yang tinggi, biasanya 35-40%. Krim yang lebih berlemak cenderung menghasilkan butter yang lebih kaya dan lebih enak.

2. Gunakan krim segar: Pastikan krim yang Anda gunakan masih segar. Periksa tanggal kadaluwarsa krim sebelum membelinya dan pastikan krim tidak melewati tanggal tersebut saat Anda mulai membuat butter. Krim segar akan memberikan hasil yang lebih baik dalam hal rasa dan kualitas.

3. Suhu krim yang tepat: Krim sebaiknya berada pada suhu kamar sebelum Anda mulai membuat butter. Biarkan krim duduk di luar kulkas selama beberapa waktu agar mencapai suhu kamar yang optimal. Suhu krim yang tepat mempermudah proses pengolahan dan menghasilkan butter dengan baik.

4. Gunakan mixer atau blender: Untuk membuat butter, Anda dapat menggunakan mixer tangan atau blender. Pilih alat yang mudah digunakan dan memiliki kecepatan yang dapat diatur. Mixer atau blender akan membantu memisahkan lemak dalam krim dan mengubahnya menjadi butter.

5. Proses pengolahan: Tuangkan krim ke dalam mangkuk mixer atau blender dan mulai mengocok pada kecepatan rendah. Setelah beberapa saat, krim akan berubah menjadi whipped cream yang lembut. Lanjutkan mengocok hingga whipped cream berubah menjadi butter.

6. Perhatikan perubahan tekstur: Ketika Anda mengocok krim, Anda akan melihat perubahan tekstur dari whipped cream yang lembut menjadi butter yang terpisah dari buttermilk. Jika menggunakan mixer, Anda mungkin akan mendengar suara “plup-plup” ketika butter terpisah dari buttermilk. Jika menggunakan blender, Anda akan melihat butter menggumpal dan terpisah dari buttermilk.

7. Saring dan cuci butter: Setelah butter terbentuk, saring butter dari buttermilk menggunakan saringan halus atau kain khusus untuk memisahkan kedua komponen. Peras butter dengan lembut untuk menghilangkan sisa buttermilk yang masih menempel. Buttermilk yang tersisa harus dibuang atau dapat digunakan untuk resep lain.

8. Cuci butter dengan air dingin: Untuk menghilangkan sisa buttermilk yang tersisa dalam butter dan mencegah butter menjadi tengik, bilas butter dengan air dingin. Letakkan butter dalam mangkuk berisi air dingin dan uleni butter dengan lembut menggunakan spatula atau tangan Anda. Air akan berubah menjadi keruh karena buttermilk yang masih ada. Ulangi proses ini beberapa kali hingga air yang Anda gunakan tetap jernih setelah mencuci butter.